Myung Hoon dan Mi Ri kembali ke Hotel setelah kencan. Mi Ri dengan ahlinya meminta kepastian dari Myung Hoon tentang perasaan-nya.
Sampai Miri mendengar kalau Myung Hoon memang tulus kepadanya.
Yoo Hyun mengantar Hee Joo dan mengucapkan terima kasih. Hee Joo memberikan hadiah gantungan kunci untuk Yoo Hyun. Selain itu, Hee Joo juga memberikan nomor telp Mi Ri.
Mi Ri sengaja turun di jalan agar tidak terlihat oleh staf Hotel, ini demi menjaga nama baik Myung Hoon. Myung Hoon tiba lebih dulu di Hotel dan ia tidak melihat konfirmasi dari Univ Tokyo tentang Mi Ri.
Mi Ri tiba di Hotel dan pergi ke kantor Myung Hoon pura2 membawakan makanan dan kerjaan. Mi Ri menemukan fax dari Univ Tokyo dan kaget membaca isinya. Pihak Univ Tokyo menyatakan kalau Jang Mi Ri bukanlah mahasiswa mereka.
Mi Ri segera menyembunyikannya.
Myung Hoon tiba dan heran melihat Mi Ri. Tapi dengan cerdik, Mi Ri lolos lagi. Keduanya makan bersama dan Mi Ri berhasil menyelundupkan fax itu keluar dari kantor Myung Hoon tanpa dicurigai.
Mi Ri membuat surat konfirmasi palsu dari Univ Tokyo dan mengirimnya lewat fax ke kantor Myung Hoon. Hebatnya lagi, Mi Ri bisa mengganti no fax, sehingga faxnya bisa seperti benar2 dikirim dari Univ. Tokyo.
Kebohongan satu akan menimbulkan kebohongan berikutnya, Mi Ri ini apa tidak jantungan dia ya..
Myung Hoon menyatakan pada media kalau semua staf Hotel A terbukti tidak ada yang palsu ijazahnya. Mi ri lolos lagi.
Pihak Mondo juga mengadakan jumpa pers tentang pembatalan merger.
Lee Hwa bertemu dengan Myung Hoon, keduanya membahas pembatalan merger. Myung Hoon tidak suka dengan pembalatan sepihak ini. Yoo Hyun muncul dan berkata kalau ia tidak jadi membatalkan merger.
Ibu Tirinya terkejut karena sudah terlanjur konferensi pers, tapi Yoo Hyun berkeras, ia punya 2% saham Mondo, jadi ia bisa mengambil keputusan. Lee Hwa tidak suka ini. Tapi Myung Hoon setuju meneruskan kerjasama.
Akhirnya Mondo kerja sama dengan hotel A dan Presdir Song menyaksikan itu lewat TV, ia ada di RS.
Sepertinya Lee Hwa ini saingan dengan Yoo hyun untuk menguasai Mondo yeah...watak asli Mi Ri memang mirip Lee Hwa.
Dibalik sikap kalem dan ramah Yoo Hyun, ia sebenarnya sangat merindukan mendiang ibu kandungnya. Ternyata Ibu kandung Yoo Hyun meninggal saat kecelakaan. Ayahnya selalu merasa bersalah tentang kejadian itu dan menebak dengan benar kalau wanita yang disukai Yoo Hyun mirip dengan mendiang ibu kandungnya.
Mi Ri mendengar bahwa pihak hotel akan melakukan promosi. Ia dengar kalau Wakil Presiden Grup Mondo, Lee Hwa juga mengawali karir dengan menjadi model promosi. Mi Ri tertarik dan mencari perhatian Myung Hoon.
Mi Ri merasa tidak dibutuhkan karena dia tidak tahu masalah promosi ini. Myung Hoon berkata kalau Mi Ri penting, bukan hanya untuk Hotel, tapi juga bagi Myung Hoon.
Pihak Mondo dan Hotel A diskusi untuk model promosi. Setelah debat, Jang Mi Ri yang terpilih sebagai model. Beruntung juga dia..
Mi Ri mulai syuting.
Yoo Hyun dan Chul Jin masih ingin mendapatkan Hee Joo sebagai designer mereka. Hee Joo gagal lagi dalam wawancaranya karena ia memiliki catatan kepolisian.
Saat Hee Joo minum2, Yoo Hyun muncul dan berbicara tentang ayah Hee Joo, Arsitek Moon Ji Young. Yoo Hyun berkata kalau Hotel A adalah salah satu kegagalan Arsitek Moon.
Mi Ri makam malam dengan Myung Hoon dan pura-pura 'terluka' karena kesepian. Mi Ri menunjukkan 'kesedihannya' karena kesibukan Myung Hoon dan ingin tahu seperti apa kehidupan Myung Hoon. Dimana Myung Hoon tidur, apa Myung Hoon kesepian dsb.
Myung Hoon akhirnya tanya, apa Mi Ri mau pergi bersamanya. Mi Ri masih akting, apa tidak masalah pergi dengan Myung Hoon? aiyah..
Hee Joo akhirnya tahu kalau awalnya, ayah Hee Joo-lah yang mendesain hotel A, tapi Prof Moon mundur di tengah jalan. Yoo Hyun berkata sekarang kesempatan Hee joo untuk menebusnya.
Yoo Hyun ini licin juga haha..lawan seimbang untuk Mi Ri.
Ok, now it's Mi Ri-Myung hoon's bed-scene so ..skip it.
Tujuan tercapai, membuat Myung Hoon tidak bisa lepas dari Jang Mi Ri.
Setelah itu, keduanya membicarakan masa kecil mereka. Myung Hoon berasal dari keluarga miskin yang tidak berani bermimpi. Mi Ri juga berkata ia terlalu miskin dan kesepian, tapi ia memiliki banyak mimpi. Mi Ri ingin jadi Presiden, Miss Korea.
Mi Ri : Aku ingin bisa melakukan pekerjaan yang tidak membuatku malu. Aku ingin mengubah hidupku.
Mi Ri mendengar kalau Hee Joo akan direkrut oleh pihak Mondo untuk masuk bagian planning. Mi Ri mencemooh Hee joo, tahu apa Hee Joo tentang hidup. Selalu mendengarkan orang yang pura2 tahu segalanya seperti Yoo Hyun itu.
Mi Ri juga minta Yoo Hyun tidak membujuk Hee Joo lagi. Ha! tunggu sampai tahu kalo Yoo Hyun itu pewaris Mondo.
Mi Ri menerima undangan pesta VVIP merger grup Mondo dan Hotel A. Dia senang tentu saja. Hubungan Mi ri-Myung Hoon semakin berkembang.
Hee Joo secara tidak sengaja menemukan ijazahnya di antara barang2 Mi Ri. Nice! Hee Joo sekarang sadar kalau Mi Ri yang mencurinya.
Myung Hoon memberikan hadiah gaun rancangan designer untuk Mi Ri. Mi Ri masih akting takut kehadirannya di pesta akan menurunkan derajat Myung Hoon. Mi ri juga minta Myung hoon bicara informal saja kepadanya. Tapi Mi Ri tetap mempertahankan gaya bahasa sopan untuk menghormati Myung Hoon. Memang lihai anak ini.
Mi Ri pulang dan Hee Joo mengacungkan ijazahnya, ingin tahu bagaimana ini bisa ada di koper Mi Ri. Mi Ri terkejut tapi marah karena barangnya diacak-acak.
Hee Joo menyalahkan Mi Ri atas semua yang terjadi, ia harus ditangkap polisi dan kehilangan pekerjaan.
Mi Ri akhirnya mengaku dengan marah kalau dia memang mencuri ijazah Hee Joo agar bisa dipalsukan. Ini untuk bertahan hidup.
Hee Joo : Kau bisa menggunakan ijazahmu sendiri.
Mi Ri kesal karena Hee Joo tidak tahu apa yang terjadi padanya. Mi Ri tidak pernah kuliah di Univ. Tokyo, bagaimana mau punya ijazah. Ini semua karena Hee Joo waktu itu minum susu basi dan tidak jadi diadopsi. Apa kau tahu keluarga macam apa mereka? Apa kau tahu bagaimana aku hidup di rumah dimana seharusnya KAU yang harus hidup disana?!
Mi Ri harus mencuci 50 selimut setiap hari, sampai tangannya kasar dan lututnya luka2 karena menggosok lantai, belum lagi harus membayar hutang ayah angkatnya yang pemabuk. Hee Joo tidak akan mengerti.
Hee Joo karena merasa bersalah, tidak mempermasalahkan ini dan membiarkan Mi Ri.
Mi Ri masih bersikap acuh pada Yoo Hyun. Lee Hwa menemui Presdir Song dan Presdir menyadari ketidak-sukaan Lee Hwa atas keputusan Yoo Hyun.
Party time! Myung Hoon bersama Presdir Lee menyambut Yoo Hyun dan Chul Jin. Mi Ri tiba di lokasi with her stunning dress and look sigh...Lee Da Hae is so gorgeous here.
Myung Hoon terpana, of course. Myung Hoon lalu membawa Mi Ri berkeliling dan mengenalkannya pada semua tamu penting, termasuk Presdir Song dan Lee Hwa (tahan nafas, Mi Ri bertemu dengan ibu kandungnya, tp keduanya tidak tahu ini.)
Lee Hwa tidak suka pada Mi Ri, mungkin karena Mi Ri terlalu mirip dengannya. Baik taktik maupun daya tarik.
Hee joo memutuskan bergabung dengan Grup Mondo.
Myung Hoon menunjuk Yoo Hyun dan berkata kalau pria itu adalah pewaris Grup Mondo. Myung Hoon berkata kalau Yoo Hyun adalah orang yang rendah hati dan sederhana.
Yoo Hyun berbalik, dan barulah Mi Ri mengenali pria itu...
Episode 6
Mi Ri syok dan meninggalkan pesta. Tawaran Myung Hoon untuk mengantarnya pulang, ditolak. Mi Ri perlu waktu sendiri untuk menyadari semua kebodohannya selama ini.
Well,..si kakek ikan kakap ada di depannya selama ini dan dia tidak menyadarinya, bahkan menolaknya.
Sekarang Mi Ri sibuk mencari info tentang Song Yoo Hyun. Walaupun tidak banyak yang diperolehnya.
Presdir Song mendesak Yoo Hyun untuk segera menikah. Chul Jin tidak percaya kalau Yoo Hyun benar2 menyukai Jang Mi Ri.
Yoo Hyun merasa Mi Ri masih belum tahu siapa dirinya dan memang itu yang diinginkan Yoo Hyun.
Mi Ri masih memikirkan Song Yoo Hyun. Myung Hoon mengundang Mi Ri makan malam, tapi ditolak tapi semua berubah saat Myung Hoon menyebut nama Yoo Hyun. Mi Ri langsung tertarik dan bersedia makan malam dengan Myung Hoon.
Hee Joo tiba di kantor Grup Mondo dan baru tahu kalau Direkturnya adalah Yoo Hyun. Hee Joo justru merasa dibohongi dan marah pada Yoo Hyun.
Chul Jin menjelaskan pada Hee Joo, kalau selama ini Song Yoo hyun tidak pernah bergantung pada kekayaan ayahnya, ia membiayai kuliahnya sendiri. Chul Jin juga mengira Mi Ri belum tahu siapa Yoo Hyun.
Saat makan malam, Myung Hoon menjelaskan kehidupan Yoo Hyun pada Mi Ri. Yoo Hyun tinggal terpisah dari orang tuanya, tapi mereka mempercayai Yoo Hyun bahkan untuk masalah pernikahan, mereka menyerahkan semua pada Yoo Hyun.
Mi Ri sangat tertarik dengan ini, sampai ia menolak pulang ke rumah Myung Hoon. Mi Ri pulang dan memandangi apartemen Yoo Hyun, lalu tersenyum.
Mi Ri tiba2 baik pada Hee Joo, yah..kalau ada maunya aja..Misalnya, membuat sarapan untuk Hee Joo, mendukung keputusan Hee Joo bergabung dengan Mondo. Mi Ri juga mendengar kalau selama ini Yoo Hyun selalu membicarakan Mi Ri, bahkan saat bersama Hee Joo.
Mi Ri langsung ingin pergi nonton baseball lagi bersama mereka. (Cat, semua orang, Hee Joo-Yoo Hyun-Chul Jin tidak tahu kalau Mi Ri sudah tahu siapa Yoo Hyun) Yoo Hyun tentu saja senang.
Saat mereka nonton baseball, perhatian Yoo Hyun hanya tercurah untuk Mi Ri. Mi ri pura2 tidak menyadarinya dan tampil senatural mungkin. Kasihan Hee joo.
'
Setelah nonton, ke-empatnya makan bersama. Mi Ri pura2 tidak kuat minum soju di depan Yoo Hyun demi citra baiknya. Hee Joo jelas tidak percaya. Aneh juga, bukankah waktu itu Yoo Hyun lihat Mi Ri pulang membawa sekresek soju?
(Korean and their drinking habit..)
Myung Hoon mulai tidak bisa menghubungi Mi Ri.
Chul Jin dan Yoo Hyun ingin tahu bagaimana Mi Ri saat di Univ pada Hee Joo, tapi Hee Joo sudah mabuk. Mi Ri berhasil 'menyingkirkan' Hee Joo dan pulang diantar Yoo Hyun. Mi Ri melihat Hirayama dan pura2 ingin beli es krim. Yoo Hyun yang pergi beli es krim.
Mi Ri bertengkar dengan Hirayama. Hirayama ingin Mi Ri kembali bekerja padanya dan bersikap kasar. Mi Ri tetap menolak untuk kembali bekerja seperti dulu.
Hirayama berkata kalau sekali gadis bar, tetaplah gadis bar. Mi Ri marah, kenapa? apa aku tidak berhak hidup seperti orang lain? apa karena aku yatim piatu? apa karena aku tidak berpendidikan? apa jika aku tidak berpendidikan maka aku bukanlah manusia? Benar, saat itu aku memang seperti itu untuk bertahan hidup, tapi sekarang aku tidak akan hidup seperti itu lagi.
Hirayama murka dan terus menampar Mi Ri, Hee Joo jalan pulang dan mendengar serta melihat semuanya.
Hee joo ingin tahu siapa Hirayama, Mi Ri seperti kena serangan jantung tapi ia marah dan berkata itu bukan urusan Hee Joo. Mi Ri juga minta Hee Joo menjaga perkataan-nya khususnya di depan Yoo Hyun.
Mi Ri sengaja menjatuhkan motor Buesar milik Yoo Hyun agar bisa 'berhutang' pada Yoo Hyun. Yoo Hyun tentu saja senang punya kesempatan dekat dengan Mi Ri lagi.
Hubungan Myung Hoon dan Yoo Hyun semakin baik saja. Myung Hoon mengajak Mi Ri menemui ibunya. Mi Ri bersedia dan tampak gembira, tapi begitu Yoo Hyun telp, Mi Ri bergegas pergi di depan mata Myung Hoon.
Yoo Hyun mengurusi motornya bersama Mi Ri, tapi Yoo Hyun belum bisa mencobanya karena besok ia juga akan ke Jeju.
Mi Ri memberikan kesan mandiri dan berkata kalau ia tidak akan menerima bantuan orang tuanya meskipun mereka mungkin kaya raya. Yoo Hyun senang dengan ini, apalagi saat Mi ri membantu menghapus saus di dekat bibirnya. Ia benar2 bertekuk lutut.
Yoo Hyun jalan pulang bersama Mi Ri, tapi ia balik lagi karena harus beli es krim, yang waktu itu dimakan Chul Jin. Untung saja Yoo Hyun pergi, Myung Hoon muncul di dekat apartemen dan melihat Mi Ri serta punggung seorang pria yang jalan menjauh. Nah lo.
Mi Ri bertemu Myung Hoon di dalam mobil, ia juga memberikan alasan kalau tidak sadar hp-nya mati. Mi Ri berusaha meyakinkan Myung Hoon kalau ia tulus mencintainya bla..bla bla dan saat melihat Yoo Hyun kembali dengan es krim, ia panik dan mengalihkan perhatian dengan berusaha mencium Myung Hoon.
Myung Hoon menolaknya dan Mi Ri pura2 sakit hati. Mi Ri bolos kerja dan pergi ke Jeju.
Yoo Hyun, Chul Jin dan Hee Joo ada di Jeju untuk urusan kerja. Mi Ri check in di hotel yang sama dan bertemu ketiganya di lobby.
Yoo Hyun senang, Chul Jin heran dan Hee Joo sebel. Mi Ri mengarang alasan kalau ada tahu super VVIP yang ingin teh khas Jeju. Mi Ri mencuri Yoo Hyun lagi.
Keduanya jalan2 ke semua tempat wisata Jeju (sebenarnya apa yang dilihat dari Jeju sih, dari drama ke drama lokasinya sama, resort, hotel, mercu suar, pantai.)
Yoo Hyun berkata kalau ibunya suka dengan mercu suar Jeju apalagi kalau langit sedang hujan dan berangin. Mi Ri sebaliknya, ia benci cuaca hujan berangin, karena berarti kapal ke Korea tidak akan berangkat dan ibunya tidak bisa pergi untuk menjemputnya.
Mi Ri berkata ibunya sudah membuangnya, tapi ia masih berharap ibunya datang mencarinya. Mi Ri menangis. Yoo Hyun merasa kasihan dan memeluk Mi Ri.
O..o.siapa yang tiba di bandara Jeju? It's Myung hoon yang akan mengejar love of his life.
Yoo Hyun mengantar Mi Ri sampai ke kamarnya. Tapi beberapa saat kemudian kembali lagi untuk mengembalikan topi Mi Ri. Kebetulan koper Mi Ri resletingnya rusak, ia minta bantuan Yoo Hyun. Setelah itu Mi Ri membuatkan teh untuk Yoo Hyun.
Myung Hoon jalan mendekati kamar hotel Mi Ri. Ia menekan bel.
Mi Ri membuka pintu. Myung Hoon tersenyum melihat Mi Ri sedangkan Mi Ri terlihat terkejut dan bingung.
Sementara Yoo Hyun ada di dalam kamar Mi Ri. Nah lo ..nah lo..
MR [1-2], [Shin Jeong-ah], [3-4]
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.
0 comments:
Post a Comment