A Pure Paki Theme

Friday, July 27, 2012

Big episode 8

Share it Please
YJ-Joon menyematkan cincin yang dibeli Seo Yoon Jae ke jari Da Ran, cincin ini dibeli oleh Seo Yoon Jae.
Da Ran terkejut mendengarnya. YJ-Joon mengijinkan Da Ran mulai menyukai Seo Yoon Jae lagi, jika Da Ran mengenakan cincin itu. Tapi dia, Kang Kyung Joon tidak akan pernah jatuh cinta pada Da Ran.

Ma ri syok mendengar kalau ayah Choong Shik mengijinkan Da Ran-SYJ bertemu lagi asalkan keduanya segera menikah.
Ma Ri : Kalau mereka menikah setelah ia kembali tidak apa, tapi sekarang, tidak bisa!

Ma Ri segera lari. Choong Shik heran, Dr. Seo kan memang sudah kembali.

Da Ran masih bingung memandangi cincin-nya. YJ-Joon minta Da Ran memikirkannya dengan simpel saja, dulu kau ingin menikah dengan Seo Yoon JAe.
Da Ran : Dulu kukira Yoon Jae tidak menginginkannya, itu sebabnya aku melepaskannya, kau bilang ini cincinku?

YJ-Joon mengajak Da Ran menikah saja. Da Ran tanya apa Kyung Joon tidak apa-apa, menikah dengannya?
YJ-Joon merasa ini bukan ide jelek, untuk menghentikan semua kekacauan ini. Satu2nya cara agar bebas dari mereka (para orangtua) adalah menikah. Lagipula aku tidak benar2 menikah denganmu, kali ini umpannya adalah Seo Yoon Jae. Ambillah umpan itu.

YJ-Joon pergi.

Ma Ri menemui YJ-Joon. Ma Ri jelas tidak mengijinkan Kyung Joon melakukan itu.
YJ-Joon : Kalaupun aku melakukannya, itu tidak akan jadi masalah. Jangan terganggu oleh itu.
Ma Ri marah, tidak bisa! Da Ran mendengarnya.

Ma Ri mengancam akan pergi ke resto pangsit dan mengatakan pada mereka kalau Yoon Jae sebenarnya adalah Kyung Joon.

YJ-Joon berkata mereka tidak akan percaya kata2 Ma Ri. Ma Ri tidak peduli dan lari.

Choong shik heran kenapa Ma Ri pergi ke rumah kakak iparnya dan menentang pernikahan ini. Ia melihat Ma Ri keluar, Ma Ri membentaknya, minggir!
YJ-Joon juga mengejar Ma Ri. Da Ran juga lari keluar dan berkata ke Choong Shik, kita bicara nanti, lalu ikut mengejar juga.
Choong Shik semakin bingung. apa yang terjadi?

Ayah dan Ibu sedang membahas masalah Da Ran saat Ma Ri lari masuk, Ajussi-Ajumma! ada yang harus kalian dengar. Jangan terkejut dan dengarkan.

YJ-Joon lari masuk. Ayah terkejut, ada apa ini? bukankah aku sudah bilang, kalau kalian tidak menikah aku tidak bersedia menemuimu?

YJ-Joon memberi salam. Ma ri berkata akan mengatakan semuanya pada orang tua Da Ran.

Da Ran masuk, ia tanya apa Ma ri sudah bicara. YJ-Joon berkata belum.

Ma Ri : Guru, apa kau akan menikah?
Da Ran mencoba menghentikan Ma Ri dan Ma Ri justru melihat cincin Yoon Jae, kau sudah mengenakan cincin paman itu.

Orang tua Da Ran salah paham dan mengira Da Ran sudah menerima lamaran. Mereka tanya YJ-Joon, apa kau sudah melamarnya?
YJ-Joon mengiyakan. Sekarang semua ke arah Da Ran, apa yang akan kau lakukan?

YJ-Joon dengan cerdas mengambil kesempatan itu untuk menjelaskan semuanya dan mencegah Ma ri bicara, saya sudah..menyatakan perasaan saya dan sekarang tinggal menunggu Da Ran untuk memutuskan. Meskipun belum ada konfirmasi yang pasti, Ma ri sudah lari kesini dan mengatakan semuanya.
Saya sungguh minta maaf. Jang Ma Ri, ayo pergi.

YJ-Joon menyeret Ma Ri. Ma Ri masih tidak terima, aku bisa mengatakannya kapanpun aku mau!

Sekarang Ayah dan Ibu ingin jawaban Da Ran. Choong Shik yang datang belakangan juga hanya tahu kalau mereka bergegas seperti itu karena akan menikah. Haha..kasihan selalu ketinggalan.

Ma Ri mengancam Kyung Joon, kalau benar2 akan menikah dengan Guru Gil, ia akan lari dan mengatakannya pada orang tua Guru.
YJ-Joon tidak menganggap ancaman itu serius, kau hanya anak kecil. Sedangkan aku orang dewasa, kalau aku kembali dan mengatakan pada mereka, kalau itu tidak benar. Tidak akan ada yang percaya apa yang kau katakan.

Ma Ri : Jika anak menentang, maka orang dewasa tidak akan bisa apa-apa. Kau juga tahu itu. Karena aku menentang, maka ayahku dan ibumu tidak jadi menikah.

YJ-Joon : Ya benar, karena kau dan aku seperti anak2 yang menentang mereka, mereka tidak bisa menikah. Pada akhirnya, apa yang terjadi pada ibuku? Terserah kau, jika kau pergi dan mengatakan pada mereka kalau aku adalah Kang Kyung Joon, aku tidak akan pernah menemuimu lagi.
Ma Ri tampak tertegun mendengarnya.

Ayah dan Ibu Da Ran bersiap tidur dan Ibu berpikir semua persiapan pernikahan sudah mereka lakukan, jadi sekarang ini mereka tinggal menikah saja.

Sementara Da Ran mengamati cincin-nya sambil minum bir, ia mengkhayal. Apa reaksi Seo Yoon Jae jika ia kembali ke tubuhnya, saat tahu kalau ia sudah menikah dengan Da Ran...

1. Yoon Jae datang, menggenggam tangannya. Da Ran-ssi, kau benar2 pintar. Kita sudah menyelesaikan upacara pernikahan, dan kau membersihkan tempat ini dengan baik. Harga rumahnya juga semakin meningkat. Kau benar2 Ratuku.

Yoon Jae memberikan bunga. Orang tua dan adiknya tampak bahagia dan tiba2 ada kertas bertaburan dimana-mana.

2. Atau..bagaimana kalau Yoon Jae tidak mau menikah? Yoon Jae tampak marah, Da Ran-ssi, aku minta maaf tapi bagaimana ini? Aku tidak mengira kau senaif ini, dan sudah menyelesaikan pernikahan. Meskipun harga rumah juga naik banyak, apa yang bisa kita lakukan?
Yoon Jae sudah bersama Se Young dan ia ingin cerai, kau akan membubuhkan stempel kan?

Ibu menemui Da Ran dan tanya perasaannya. Da Ran berkata ia masih bingung. Ibu berkata yang penting adalah perasaan hati Da Ran, jangan merasa terdesak atau terpengaruh dengan perasaan Seo Yoon Jae, aku ingin kau mengikuti hatimu. Tidurlah.
Da Ran mengamati cincin-nya, ia ingat saat YJ-joon berkata, Kang Kyung Joon tidak akan pernah mencintai Da Ran. Jika Da Ran mengenakan cincin itu.

Ma ri tanya pada Choong Shik, seberapa suka Guru Gil pada Paman Seo Yoon Jae. Choong Shik berkata kalau kakaknya sangat menyukai Seo Yoon Jae.
Ma ri merasa tidak perlu mencemaskan Guru Gil. Choong Shik ingin tahu, seberapa suka Ma ri padanya.

Choong Shik : Tentu saja, aku tahu kau menyukai Kang Kyung Joon. Tapi kita sudah sering bersama dalam mengurangi pizza. Jika Kang Kyung Joon bernilai 100, berapa nilaiku? Apa mendekati 30? 20 juga bagus. Berapa nilaiku?
Ma Ri : Kau bernilai..nol. Bbang, Bbang

Ma ri pura2 menembak Choong Shik. Lalu ia pergi. Choong Shik tertegun, Nol?

Choong shik patah hati. Jadi saat ibu tanya hasil ulangan Inggrisnya, ia hanya berkata bbang..dia bilang bbang/nol. Ibu terkejut, kau dapat nol? coba lihat kertas tesmu!

Choong shik berkata ibu tidak mengerti isi hatinya. Ia pergi.

YJ-Joon bosan mendengarkan percakapan rekan sekerjanya. Ada yang membicarakan Dr. Kim yang baru saja membeli apartemen di Kangnam seharga 2 Miliar Won. Itu karena keluarga istrinya sangat kaya.

YJ-Joon melihat pasien remaja yang bercanda dengan teman2nya dan ia tampak merindukan kesempatan seperti itu.

YJ-joon menolak ajakan rekannya dan memilih berada di bangsal klinik anak.

Anak2 itu heran, kenapa dokter Seo ada disini lagi. YJ-Joon berkata ia sebenarnya ingin ke UGD, tapi ada banyak korban kecelakaan, jadi ia syok dan ingin istirahat disini.
Anak laki yang suka Teddy-Bear itu berkata memang tugas dokter mengobati pasien.

YJ-Joon : Apa kau mau jadi penjaminku?
Teddy : Apa?
YJ-Joon berkata, ini caranya menyingkirkan teman yang tidak menyenangkan.

Min Ji makan kue dan YJ-Joon memanggilnya, Kelinci. Ia ingin dibagi kue. Teddy protes, kenapa dokter ingin kue dari anak kecil.
Yj-joon : Aku akan mengambil dan makan apapun yang kuinginkan karena aku bukan orang dewasa. Teddy-bear, kau ini cerewet sekali.

Min Ji berkata ke Teddy-bear, apa kau mau jadi penjaminku?

YJ-Joon memujinya, Kelinci kau hebat sekali. Ia tos dengan Min Ji. Teddy-bear protes dan YJ-Joon memberinya boneka, anak yang pegang boneka tidak boleh bicara.
Sementara Min Ji tampak terpesona pada YJ-Joon.

Da Ran bertemu Se Young dan ingin tahu sejauh mana affair Se Young dengan Yoon Jae. Se Young menolak mengatakannya, kenapa aku harus mengatakan padamu apa yang tidak bisa diingat Yoon Jae?
Da Ran ingin memastikan sesuatu tentang Yoon jae.

Se Young : Kami sangat dekat sampai kami dengan mudahnya masuk ke rumah masing2.
Da Ran tidak percaya. Se Young marah, kau pasti sama sekali tidakpercaya diri dan belum2 sudah mundur. Saat Yoon Jae kembali, kau sekarang merasa percaya diri hah?

Da Ran membenarkan, sekarang ia mulai percaya diri. Ia akan mengikuti kata hatinya. Se Young sampai akhir tetap menolak mengatakan apa yang ingin diketahui Da Ran, ia pergi.

Da ran pergi ke rumah Yoon Jae, ia melihat YJ-Joon menyiram rumput. .

Da Ran memandangi YJ-Joon dan tiba2 ia berdebar. Da ran sampai harus memegangi dadanya.
YJ-Joon heran, kau kenapa?
Da ran : Cuacanya panas, wajahku jadi merah.

YJ-Joon ingin mendinginkan Da Ran dan menyemprotkan air ke Da Ran, seperti hujan.

YJ-Joon berhenti dan memberikan selang kepada Da Ran, giliranku. Jadilah Da Ran menyemprot air ke YJ-Joon.

Da Ran sibuk mengeringkan tasnya. YJ-Joon sibuk menyetrika kertas2 kerja Da ran, keduanya saling menyalahkan siapa yang mulai duluan.

Lalu Da Ran sadar, cincin-nya hilang.
Keduanya keluar mencari cincin. Tapi tidak ketemu, Da Ran tampak pasrah, lupakan saja. Kita tidak bisa apa-apa kalau cincin itu hilang.

YJ-Joon : Apa?
YJ-joon heran, apa Da Ran tidak merasa sedih karena menghilangkannya? Da Ran berkata semua sudah sesuai aturan, lalu muncul cincin itu dan mengacaukan semuanya lagi.

YJ-Joon : Gil Da Ran, kau memikirkan masalah ini begitu lama dan sekarang kau kehilangan keberanianmu? Bagaimana kau bisa menyerah begitu saja?
Da Ran tidak ingin membicarakan pernikahan dengan anak seperti Kyung Joon. Tapi YJ-joon tahu kalau Da Ran takut. Kau menunggu untuk memastikan itulah mengapa kau takut, ya kan?

Da Ran membenarkan, ia tidak tahu pasti perasaan Seo Yoon Jae (meskipun sudah beli cincin dan pas di jarinya), bagaimana ia bisa menikah begitu saja semaunya sendiri. Itu yang akan dilakukan anak2 sepertimu.

YJ-Joon : Anak2 sepertiku, tahu kalau kau harus mundur setelah kau memastikan dan mengerti masalahnya. Tapi kau bingung sendirian dan berkata kau menyerah, bukankah kau yang seperti anak2? Itu bukan dewasa, tapi seperti orang bodoh.

Da Ran : Ya, aku orang bodoh. Jangan berharap aku bersikap dewasa.

YJ-Joon marah, ya sudah lupakan. Ia akan mengambil siapa saja wanita yang disodorkan ibu Yoon Jae untuk dinikahi. Kau tidak akan punya kesempatan.

Da Ran pergi dan meninggalkan kertas2 kerjanya.

Ma ri menemui Choong Shik, ia ingin tahu apa Da Ran jadi menikah. Choong Shik belum tahu keputusan kakaknya. Ma Ri merasa ia tinggal baikan lagi dengan Kang Kyung Joon.
Choong Shik berkata ia akan menunggu sampai Ma Ri memberinya nilai satu.

Saat mereka bicara, Ibu keluar membawa barang2 Choong Shik, isinya majalah dewasa, CD2, buku2, dll semuanya dengan tema dewasa. Ma ri melihatnya dan mendengus, Kanvas kosong? yeah benar. Ma ri pergi.
Choong Shik terkejut dan memanggilnya, ini semua bukan milikku tapi milik Ayah.

Choong Shik marah pada Ibu karena mengeluarkan barang2 itu saat Ma ri ada disini. Ibu juga marah dan teriak, aku juga membencimu!

Malamnya, Choong Shik kabur dari rumah dan membawa celengan babi :)

Sementara YJ-Joon belajar anatomi, ia menghela nafas, aku sudah melihatnya di buku dan gambar. (Tapi yang nyata belum haha) Dia melihat kertas2 kerja milik Da Ran dan berpikir kalau besok Da Ran pasti kena marah Wakil Kepsek.

YJ-Joon ada di depan rumah Da Ran dan melihat kebingungan keluarga itu saat Choong Shik menghilang. Ini ternyata bukan pertama kalinya Choong Shik kabur dari rumah, dulu saat SMP, dia juga pernah kabur.

Da Ran berpikir Choong Shik pasti akan mendengar panggilan Ma Ri dan Ma ri pasti akan menurut kata2 Kyung Joon.

YJ-Joon melihat Guru Na, ia terkejut. Guru OR..apa yang ia lakukan disini?
Guru Na menanyakan jumlah uang di celengan. Da Ran berkata sekitar 10 ribu Won. Guru Na yakin Choong Shik tidak akan pergi jauh.

Guru Na berkata akan menghubungi teman2 Choong shik untuk membantu mencarinya. Ayah terlihat lega dan berterima kasih atas bantuan Guru Na. Da Ran juga berterimakasih dan Ayah menyuruhnya mengambil minum untuk Na.
YJ-joon sudah hampir pergi, karena ia merasa masalahnya pasti sudah beres dengan bantuan banyak orang.

Ibu melihatnya dan tanya apa 'Menantu Seo' Datang karena merasa cemas? YJ-Joon mau tidak mau harus mengiyakan. Ibu minta Yj-Joon masuk.

Ayah kesal, kenapa harus memanggil YJ-Joon, bukankah ada Guru Na. Ibu memihak menantu Seo-nya. Ibu menyuruh Da Ran dan YJ-Joon pergi mencari Choong Shik ke semua tempat yang biasa didatangi Choong shik.

Guru Na berkata jika Choong Shik berniat kabur, tidak mungkin ke tempat yang diketahui orang tuanya. Na akan mencari Choong Shik dan minta YJ-Joon tidak cemas, kau pergilah dan tidur. Ayah membenarkan, ia minta Da Ran pergi bersama Na.
YJ-Joon juga ingin mencari, siapa tahu bisa lebih cepat. Guru Na dan YJ-Joon mulai panas haha.

YJ-Joon telp Ma Ri dan berkata kalau Choong Shik kabur, aku harus menemukannya jadi kau harus mengumpulkan teman2 Choong Shik, jangan mengangkat telp dari Guru OR.
Ma ri mengiyakan.

Guru Na siap berangkat mencari Choong Shik, ia tanya apa YJ-joon tidak akan berangkat. YJ-Joon sedang menyusun rencana. Da Ran tanya tentang Ma Ri tapi YJ-Joon tidak mau menjawab, kau kan tim lain, kenapa aku harus mengatakannya.
Da Ran akhirnya bergabung dengan YJ-Joon.

Ma Ri bertemu beberapa teman Choong shik dan tanya kemana biasanya anak yang melarikan diri pergi. Ada 2 tempat, stasiun kereta bawah tanah, tapi Choong Shik bukan anak seperti itu, jadi kemungkinan kedua, jimjilbang-sauna.

Guru Na memeriksa taman di sekitar lingkungan itu dan bahkan mencari informasi dari bekas ramen yang ia temukan di tong sampah, bahwa kemungkinan Choong Shik belum jauh pergi dari taman.
Guru Na heran kenapa teman2 Choong shik tidak ada yang mengangkat telpnya. Padahal Guru Na sudah berdiri di depan Jimjilbang itu haha kasihan.

YJ-Joon minum dengan santai dan Da Ran gelisah. YJ-Joon menunggu telp dari Ma ri.

Da Ran menyindir Kyung joon yang tidak mengerti Choong Shik karena Kyung Joon tidak pernah memberontak.

YJ-joon : Aku memberontak juga..dengan keras.
YJ-Joon menyerahkan ponsel dan minta Da Ran menunggu telp dari Ma Ri, ia akan pergi beli minuman.

Ma Ri telp dan tampak tidak senang saat mendengar suara Da Ran yang mengangkat telpnya. Apa kalian berdua mencari Choong Shik bersama?
Da Ran tanya apa ada informasi tentang Choong Shik?

Ma ri kesal dan mengarahkan Da Ran ke Stasiun Seoul Bawah tanah. Tapi minta Kyung Joon pergi ke Noryangjin Jimjilbang.

YJ-Joon datang, Da Ran memintanya ke Noryangjin Sauna dan ia akan ke stasiun Seoul. YJ-Joon tampak cemas, apa kau bisa sendiri?
Da Ran : Pergilah ke sauna bersama Ma ri, cepat!

Choong shik ada di sauna, ia makan telur rebus dan tersedak. YJ-Joon memberikan jus untuknya. Choong Shik kaget, Dokter Seo.

YJ-Joon minta Choong shik jangan lama2 memberontaknya, nanti kau akan kehilangan kesempatan untuk pulang.

Choong Shik tidak akan pulang. YJ-joon cerita tentang dirinya. Kau kenal Kang Kyung Joon? Dia memberontak dan ibunya meninggal. Awalnya ia pikir tidak masalah tidak bertemu ibunya, tapi akhirnya ia memang tidak pernah melihat ibunya lagi. Jangan memberontak terlalu lama.
Choong Shik jadi benar2 mencemaskan ibunya. YJ-Joon janji akan membantu Choong Shik bicara pada ibu.

Choong Shik ingin diijinkan sekolah di AS. YJ-joon janji akan membujuk ibu agar mengijinkan Choong Shik liburan di AS.

Ma Ri juga datang, ia hampir saja salah memanggil Kyung Joon. Untung segera diubah, Dr Seo! Choong Shik terharu saat melihat Ma Ri.
Ma Ri justru ingin ikut menginap di sauna, sepertinya menyenangkan.

YJ-Joon mengajak mereka pulang dan tanya apa Da Ran pergi ke sauna di Stasiun Seoul?
Ma Ri : Tidak, ia ada di bawah tanah dimana para gelandangan tidur.

YJ-Joon dan Choong Shik syok, apa?

Da ran memberanikan diri mencari Choong Shikdi tengah para gelandangan yang tidur dan pria2 mabuk. Ada yang minta uang dan ada yang menyudutkan Da Ran.

YJ-Joon menarik lengan Da Ran, Da Ran reflek memukulnya, kau membuatku takut.

YJ-Joon marah, ia sangat cemas, apa kau gila? Bagaimana kau bisa pergi sendiri ke tempat seperti ini?
Da Ran : Aku tidak apa-apa, kenapa kau marah?

Choong Shik muncul. Da Ran langsung saja memukulinya karena kesal. Ma Ri juga datang.

YJ-Joon sangat marah sampai ia sama sekali tidak menggubris Ma Ri dan jalan saja melewatinya.

Da Ran membawa Choong Shik pulang. Choong Shik menangis, aku salah. Ayah marah tapi menyuruhnya segera tidur, kita bicara besok saja. Ibu hanya memeluk Choong Shik.

Da Ran berkata Yoon Jae yang menemukan Choong Shik. Ayah mengerti dan ingin mengajak Yoon Jae makan. Ibu mengira hati ayah mulai melunak.

Da Ran keluar dan terkejut melihat Ma Ri menangis. Kenapa kau menangis?
Ma Ri sedih karena Kyung Joon sangat marah. Aku bohong padanya, aku sudah membuatmu dalam bahaya. Dia marah sekali. Aku tidak melakukannya dengan sengaja.

Da Ran : Sudah, tidak apa-apa.

Ma Ri : Kyung Joon tidak menyukaiku karena ia menyalahkanku atas kematian ibunya.
Ayahku ingin melamar ibu Kyung Joon hari itu, aku bohong padanya.

Flashback,
Ma Ri berkata pada Kyung Joon (I miss Shin Won Ho) kalau hari ini ayahnya akan melamar ibu Kyung Joon. Itu tidak boleh terjadi. Kau juga tidak mau ibumu menikah kan?
Aku akan bohong pada ayah kalau aku sakit. Aku akan menghentikannya. Kau juga harus menghentikan ibumu, apa kau mengerti?

Kau harus melakukannya. Deal?

Hari itu, ibu Kyung Joon ditembak dan terbunuh. Jika ia bertemu ayahku, dia mungkin akan baik2 saja. Ini semua salahku. (Padahal belum tentu juga)

Da Ran menemui YJ-joon, ia melihatnya duduk di halaman. Kyung Joon!

Flashback, Ibu Kyung Joon berkata ada janji hari ini. Kyung Joon melarang ibu pergi, kalau ibu pergi, aku tidak akan melihat ibu lagi.
Ibu mengalah, baiklah aku akan tinggal bersama anakku.
Keduanya pergi dan ibu tertembak oleh perampok.

Kyung Joon : Aku tidak ingin ibuku menemui seseorang, jadi aku terus bersikap seperti anak kecil. Aku tidak akan pernah melihat ibuku lagi.

Da Ran memeluknya, ini bukan salahmu. Kau seperti Choong Shik. ini bukan salahmu.

Ayah dan Ibu Da Ran mengundang Guru Na makan untuk berterima kasih. Guru Ae Kyung ikut karena ingin makan pangsit dan Wakil Kepsek Kim ikut karena ingin bertemu Ayah.
Ayah Da Ran ternyata senior Wakil Kepsek dan juga cinta terpendam Wakil Kepsek haha..

Bahkan Wakil Kepsek Kim adalah guru Ibu Da Ran. Jadi bakat menurun ya dalam keluarga, Guru jadian ama murid hehe..

Paman Kang juga datang membeli pangsit dan heran kenapa Ibu Da Ran tidak mengenalinya. Lalu ia melihat grup para guru dan mengenali Wakil Kepsek Kim.

Flashback, dulu waktu mereka masih muda, Guru Kim (cara dandan-nya mirip Ma ri hehe) jatuh hati pada Ayah Da Ran. Ia kesal melihat Ayah Da Ran makan siang bersama muridnya, Jeong Hye. Guru Kim marah sekali. Dan ia melihat Paman Kang juga kesal karena Jeong Hye-nya makan bersama guru Gil.

Paman Kang dan Guru Kim saling mengenali. Kau murid yang menghaluskan batu karena marah. Paman Kang ingat, kau adalah guru yang menggigit saputangan karena marah.
Keduanya menjelekkan Ayah Ibu Da Ran, lihat saja mereka itu semua sudah tua. Ya iyalah..semua juga semakin tua.

Choong Shik berkata ke teman2nya kalau pemberontakannya hanya sebentar. Ini karena Ma ri juga mencemaskannya. Ia tidak bisa duduk karena dipukuli. Choong Shik membiarkan ibu memukulinya untuk melegakan perasaan ibu.
Choong Shik juga berkeras akan ke AS. Dimana Ma ri berada, aku juga disana. Tapi Ma Ri selalu ada dimana Kyung Joon berada.

Ma Ri jongkok di depan rumah Yoon Jae. Ia ingin minta maaf pada Kyung Joon sambil membawa ice cream. YJ-Joon keluar dan melihatnya, apa yang kau lakukan?
Ma Ri : Aku membelikan es kesukaanmu.

(Bando Ma Ri bagus-bagus )
Ma ri baru sadar kalau esnya mencair, tapi YJ-Joon tetap memakannya. Ia juga tidak menyalahkan Ma Ri atas kematian ibunya.
Ma ri janji tidak akan kekanak-kanakan lagi dan bertindak sesukanya.
YJ-Joon mengerti dan menepuk kepala Ma Ri.

Da Ran menjenguk tubuh Kyung Joon di RS dan ingat kata2 YJ-Joon, pikir yang sederhana saja, ingatlah kondisi kita saat kita belum tertukar.

Da Ran sekali lagi bertemu Se Young (ngapain coba), lalu menegaskan kalau dia tidak akan goyah lagi tentang Seo Yoon Jae. Aku akan menjadi orang dewasa yang bisa menjadi tempatnya bersandar.

Se Young : Benarkah? Kalau bagitu harus ada angin untuk mengujinya.
Da Ran tetap yakin, meskipun tsunami ia tidak akan goyah.

Da Ran pergi dan mencari cincinnya kembali. Ternyata YJ-Joon sudah menemukan cincin itu lebih dulu.

Da Ran senang sekali, ia merasa hatinya memang masih menyukai Seo Yoon Jae. YJ-Joon tahu itu, siapapun yang kau lihat saat ini, aku tahu bukan Kang Kyung Joon.
Aku tidak akan dengan kekanak-kanakan menghentikanmu menyukai orang lain.

Da Ran janji akan membantu Kyung Joon menjadi orang dewasa. Kang Kyung joon ..menikahlah denganku. Aku akan membesarkanmu dengan baik. Da Ran menepuk kepala YJ-Joon.

Keduanya duduk di dalam, YJ-Joon berkata kalau saat ia berusia 20 th dan masih dalam kondisi seperti ini, kita berpisah saja.
Da Ran tidak terlalu peduli dan akan mengenakan cincin itu. YJ-Joon menghentikannya.

Da Ran heran. YJ-Joon berkata meskipun ia bukan Seo Yoon Jae tapi menyedihkan memasang cincin itu seorang diri. Jadi aku akan memasangkannya untukmu.

YJ-Joon : Aku akan berjanji padamu lagi. Aku tidak akan pernah memperlakukanmu dengan baik.
Da Ran : Kenapa? Kipikir kau ingin aku menganggapmu sebagai Yoon Jae-ssi?

YJ-Joon : Kalau seperti itu, kau akan segera lupa kalau roh didalamnya adalah Kang Kyung Joon. Apa yang akan kulakukan jika kau melompat kepadaku?
Da Ran : Mana mungkin?
YJ-Joon : Demi melindungi diriku sendiri, aku akan terus bersikap kasar.
Da Ran : Aku mengerti.

Ma Ri dan Choong Shik menemui Mudang itu lagi. Ma Ri ingin jimatnya diganti karena tidak manjur. Mudang itu kesal, tidak bisa dikembalikan dan hanya bisa diperbaiki. Mana lilin di ruangan langsung kedap-kedip haha. Mudang itu minta tambahan 30 ribu Won.
Ma Ri ingin jimat baru yang bisa memisahkan kedua orang itu. Meskipun keduanya bersama, mereka tidak bisa jatuh cinta.

Mudang itu mengerti dan minta Choong Shik masuk ke dalam kamar lagi sebagai korban. Ma Ri tidak setuju. Dia sudah tidak suci lagi.
Choong Shik membela diri, bukan begitu Ma Ri, video porno itu..adalah milik ayahku. Aku ini sesuci kertas putih.

Mudang itu membenarkan, ia minta Choong Shik bersiap menerima energi negatif. Ma Ri ingin, meskipun kedua orang itu menikah, keduanya tidak akan mencintai satu sama lain.
(Adegan Ma Ri, Choong Shik, Mudang dan jimat2nya ini tiba2 jadi favoritku di Big haha..)

Se Young menemui Ibu Yoon Jae dan berkata tetap ingin menemui Ibu meskipun Yoon Jae sudah menikah. Se Young juga ingin berkenalan dengan Prof. Seo. Bukan karena ia adalah ayah Yoon Jae, tapi sebagai dokter yang terkenal, iasangat menghormatinya dan berharap bertemu dengannya.

Ibu : Ayah Yoon Jae tidak bisa segera pulang, tapi Yoon Jae ingin buru2 menikah.
Se Young melihat buku Miracle itu dan berkata kalau Yoon Jae juga memilikinya, apa ini dongeng yang terkenal?

Ibu : Ini buku yang belum diterbitkan. Ayah Yoon Jae menulis buku ini untuk mengingat kenangan seseorang.
Prof. Seo menggambarnya saat Yoon Jae masih kecil.

Se Young : Ceritanya tentang apa?
Ibu : Seorang anak yang menyelamatkan anak lainnya.

Ayah dan Ibu Da Ran membuka kembali hanbok untuk keperluan pernikahan, mereka lega karena tidak jadi membuangnya setahun lalu.

Ma ri bersiap untuk pernikahan Da Ran dan YJ-Joon. Ia mencoba gaun warna putih yang mirip gaun pernikahan. Choong shik terpesona, cantik sekali.
Lalu Choong Shik sadar, apa kau benar2 akan mengenakan gaun ini di pernikahan kakak-ku?

Ma Ri : Aku harus mengenakannya.

Choong Shik : Bukankah ini bisa menyinggung pengantin wanitanya? Jika kau mengenakan ini, bukankah jadi mirip dengan pengantin-nya?
Ma Ri : Tepat sekali. Aku akan berdiri dan ada di sebelah mereka.

Choong Shik : Bukankah nanti akan ada 2 pengantin wanita dan 1 pengantin pria?
Ma Ri : Tepat. Gubrag.

Da Ran dan YJ-Joon duduk berhadapan. Da Ran berkata besok adalah pernikahan mereka. Ia akan membuka kaleng bir untuk YJ-Joon saat kau menjadi orang dewasa.

YJ-Joon ingin membukanya saat itu tapi Da Ran melarangnya. Ini batasan antara kau dan aku. Aku bisa minum (bir) tapi kau tidak. Kita tidak boleh melupakan batas ini.

YJ-Joon setuju, sampai hari dimana aku bisa membuka kaleng ini, jika aku tidak kembali menjadi diriku sendiri, kita buka kaleng ini dan meminumnya. Lalu seperti orang dewasa, kita berpisah. Keduanya tos.
Da Ran minum birnya dan YJ-joon minum jus.

Kemudian kita lihat mereka sudah menikah. Ayah Da Ran meletakkan foto mereka di samping jajaran batu Keluarga Gil.

Lalu mereka naik mobil yang dihiasi balon2 dan pita, just married.

YJ-Joon menyetir ke Incheon dan mengantar Da Ran untuk bulan madu ke Cina. Da Ran semangat sekali, tapi YJ-Joon tidak. Karena Da Ran tidak ingin ia ikut dalam bulan madu.
Da Ran minta YJ-Joon coba pergi saja jalan-jalan, tapi tidak boleh ketahuan orang.

YJ-Joon kesal, lupakan saja. Bersenang-senanglah di Cina. Da Ran memang semangat, ia ingin melihat Kota Terlarang, Tembok Raksasa, makan makanan Beijing.
Da Ran bahkan belajar mengucapkan ni hao ma? dan xie-xie. Sementara YJ-Joon mencibir.

YJ-Joon menurunkan Da Ran di depan pintu airport dan Da Ran langsung melambai dan lari masuk.
YJ-joon kecewa, sampai akhir ia tetap tidak mengajakku pergi bersama.

YJ-Joon masuk mobil dan terkejut, karena tiket dan passpor Da Ran ketinggalan di mobil. Awalnya ia panik dan teriak2 memanggil Da Ran, Gil Da Ran! Gil Da Ran!
Tapi Da Ran tidak dengar.

Lalu YJ-Joon menyeringai dan tertawa puas, Gil Da Ran, tidak akan ada kesempatan mengatakan Ni hao ma. Hehe..

Benar saja, Da Ran kebingungan dalam bandara. Ia mencari passpor, tiket di tasnya tapi tidak ada. Da Ran mengaduk2 tasnya berkali-kali.

Da ran telp YJ-Joon. YJ-Joon pura2 polos, halo? Ada apa?
Da Ran : Sepertinya aku meninggalkan passpor dan tiketku dalam mobil, apa kau bisa mencarinya?

YJ-Joon pura2 sibuk menyetir, aku sedang menyetir tunggu sebentar. Padahal passpor itu ada di tangannya. YJ-Joon mencoba membaca nama di passpor, coba lihat..ah passpor ..ada disini.
Da Ran minta YJ-Joon segera mengantar passpor dan tiket itu ke bandara. YJ-joon mengiyakan, tapi aku sudah jauh. Aku akan mencoba menyetir kesana secepat mungkin.
YJ-Joon menutup telp, membuang passpor itu dan tiduran di mobil haha..

Da Ran menunggu terus di bandara, sampai pesawat ke Cina sudah tinggal landas.

YJ-Joon sengaja datang saat pesawat sudah benar2 take off. Ia nyengir kuda melihat Da Ran duduk dengan wajah pasrah.

Saat Da Ran menoleh, wajah YJ-Joon sudah prihatin lagi. Apa aku terlambat?
Da Ran hanya bisa mengangguk lemah.

YJ-joon mengajak Da Ran makan makanan Cina di bandara itu. Tapi sepertinya Da Ran makan jajangmyeon.

YJ-Joon geli dan ingin menggoda Da Ran, kau sudah belajar banyak kata2 dalam bahasa Cina, tapi kau tidak punya kesempatan bahkan untuk mengatakan ni hao ma. Lalu bagaimana?

Da Ran diam saja. YJ-Joon menunjuk chef dengan dagunya, Chef itu sepertinya dari Cina, apa kau mau ngobrol dengannya?

Da Ran : Aku ingin makan bebek panggang Peking.
YJ-joon : Makan saja makanan Cina yang kau inginkan. Makan yang banyak. Apa kau sedih sekali karena tidak bisa pergi?

Da Ran mengajak YJ-Joon pulang. YJ-Joon justru mengajak Da Ran jalan2 bersama, ayo kita melakukan perjalanan bulan madu.

Ibu Yoon Jae telp suaminya, mengatakan soal pernikahan Yoon Jae dan suaminya yang tidak hadir lagi, seperti biasa kau sama sekali tidak memikirkan Yoon Jae.
Prof. Seo : Bukan begitu, aku harus menyelidiki masalah penting.

Ibu tampak kesal, masalah apa yang lebih penting daripada anakmu sendiri?
Prof Seo : Kudengar ibu anak itu meninggal dunia.

Ibu terkejut, apa?
Prof Seo menjelaskan, dia ditembak di AS. Ibu tanya, bagaimana anaknya?

Prof Seo berkata sedang mencari keberadaan anak itu. Jika ini masalah anak itu, Yoon Jae pasti akan mengerti.
Di meja Prof Seo ada foto keluarga mereka, dengan wanita yang berbeda. Wanita itu ibu Kyung Joon. (Prof Seo mencari Kang Kyung Joon)

YJ-Joon masih memikirkan tujuan mereka. Apa resort di Guam atau Saipan? Atau ke Cina saja?
Da Ran benar2 ingin ke Cina dan melihat Tembok Besar yang panjang (gil, seperti namanya haha)

Da Ran baru sadar kalau YJ-Joon juga membawa passpor dan koper, kenapa kau membawanya?
YJ-Joon berkata ia adalah manusia global. jadi ini sudah kebiasaan.

Da Ran : Jika aku mengajakmu ke Cina, kita seharusnya bisa pergi bersama? Aku tidak enak pergi sendiri.
YJ-joon : Benarkah? Seharusnya kau mengatakannya tadi, kita bisa pergi bersama.

Da Ran tidak mengajak YJ-Joon karena ia merasa aneh mengajak Kyung Joon pergi liburan bulan madu.

YJ-Joon nyengir, Guru jangan berlebihan. Jika aku pergi liburan bulan madu, aku tidak akan melakukan apa yang dilakukan pasangan pengantin baru.

Da Ran malu, tentu saja. Aku harus mengambil uang dulu. Da Ran bergegas lari cari ATM. YJ-Joon geli.
Da Ran mengeluh, kenapa aku jadi gugup pergi bersamanya? Ini memalukan sekali.

YJ-Joon mengamati daftar penerbangan hari itu. Shanghai, Beijing..lalu mengecek isi dompetnya yang kebanyakan berisi dollar (punya Yoon Jae hehe..), ia berpikir untuk tukar uang.

Tiba-tiba, Kepala Kyung Joon berputar dan ia kehilangan kesadaran.
Roh Kyung Joon seperti masuk ke dalam tubuhnya kembali.

Tubuh Kyung Joon yang di RS tiba2 terhentak seperti sedang dipacu jantungnya. Tubuhnya bergerak.

Da Ran jalan mendekat dan terkejut melihat wajah YJ-Joon, kenapa kau seperti ini?

YJ-joon : Kurasa..barusan aku kembali ke dalam tubuhku sendiri.
Da Ran terkejut.

YJ-Joon : Selamat, Guru Gil. Seo Yoon Jae sepertinya akan segera kembali.

Big [1], [2], [3], [4], [5], [6], [7]

Brian Adams

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.

0 comments:

Post a Comment